Tekan Angka Kematian Pemkab Kulon Progo Tambah 43 Bed Pasien Covid-19 di RSUD Wates

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo akan menambah 43 tempat tidur (TT) bagi pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Diharapkan dengan adanya penambahan tersebut dapat menekan angka kematian di rumah sakit. 

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Baning Rahayujati mengatakan saat ini pihaknya sedang berproses menambah bangsal isolasi di RSUD Wates. 

"Kami akan operasionalkan 23 TT dan ditambahkan 20 TT. Sehingga ada penambahan 43 TT lagi," kata Baning, Selasa (27/7/2021). 

Dikatakannya, rata-rata tingkat kematian pasien Covid-19 saat ini di Instalasi Gawat Darurat (IGD) sebesar 61 persen, bangsal isolasi 26 persen dan ICU 13 persen. 

"Pasien kebanyakan datang ke RS sudah dalam kondisi buruk sehingga penanganannya tidak optimal. Mayoritas pasien juga sudah lansia dan memiliki komorbid seperti Diabetes Melitus, Hipertensi dan Jantung," terangnya. 

Baca juga: Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di DIY Kembali Pecahkan Rekor, Tambah 2.732 Orang, 104 Pasien Meninggal

Baca juga: Batalyon Bhara Daksa Akpol 1991 Salurkan 100 Paket Sembako dan Masker bagi Warga di Kulon Progo

Dengan penambahan kapasitas TT tersebut diharapkan juga dapat mempermudah pasien Covid-19 mendapatkan pelayanan di fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) di Kulon Progo. 

Selain itu, pemkab Kulon Progo melakukan pengadaan alat generator oksigen yang nantinya tersedia pada awal Agustus 2021 mendatang. 

Serta bekerjasama dengan sejumlah pihak dalam pengadaan sebanyak 36 ambulans non puskesmas dan non RS yang siap membantu pelaksanaan evakuasi pasien maupun jenazah.

Berdasarkan data dari Dinkes Kulon Progo hingga 27 Juli 2021, total pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 15.736 orang. 

Rinciannya 299 pasien isolasi di rumah sakit 4.809 pasien isoman, 9.801 pasien selesai isolasi, 537 pasien sembuh dan 290 pasien meninggal. (Tribunjogja/Sri Cahyani Putri)

Share this post