Pengelolaan BLK Kalsel Dikembalikan ke Kemenaker RI Penyandang Disabilitas Diharap Dapat Pelatihan
Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pemprov Kalsel bersama DPRD Kalsel sepakat kembali menyerahkan aset Balai Latihan Kerja (BLK) Sungai Ulin Banjarbaru Kalsel kepada Kementerian Ketenagakerjaan RI.
Meski begitu salah satu permintaan DPRD Kalsel dalam hibah yakni agar penyandang disabilitas juga bisa mendapatkan pelatihan layaknya peserta pelatihan BLK umumnya.
Wakil Ketua DPRD Kalsel M Syaripuddin Jumat (23/7/2021) meminta agar kaum disabilitas juga bisa tertampung di BLK Sungai Ulin tersebut.
"Semoga hasil pemikiran ini menjadi pertimbangan pusat, sehingga BLK telah selesai dapat dinikmati," bebernya.
Baca juga: UPDATE Covid-19 Kalsel, Positif Covid-19 Naik Tajam 876 Kasus, Banjarmasin Banjarbaru Terbanyak
Baca juga: UPDATE Covid-19 Banjarbaru, Positif Covid-19 Naik 113 Kasus, Terbanyak dari Kelurahan Sungai Besar
Baca juga: Jadwal Pencairan BLT UMKM 2021, Dibagikan untuk 3 Juta Pelaku Usaha Mikro dalam Tiga Tahap
Adapun hal tersebut juga diyakini sebagai salah satu upaya mengurangi angka pengangguran sekaligus meningkatkan kualitas SDM Kalsel.
Apalagi pada masa pandemi Covid-19 memberikan dampat terhadap masyarakat, dengan pelatihan kerja sekiranya mampu memberikan peluang usaha baru.
Selain itu, masyarakat lokal harapnya menjadi prioritas untuk menerima pelatihan.
"Penerimaannya kan seleksi, tapi kita minta utamakan warga Kalsel," tegasnya.
Sekda Provinsi Kalsel Roy Rizali Anwar menjelaskan berdasarkan hasil kesempatan dengan Dewan Provinsi Kalsel pengelolaan akan diserahkan ke Kementerian Ketenagakerjaan RI.
0 Response to "Pengelolaan BLK Kalsel Dikembalikan ke Kemenaker RI Penyandang Disabilitas Diharap Dapat Pelatihan"
Post a Comment