Ginting Akhiri Kutukan LeeWang Raih Emas Olimpiade

Jakarta, CNN Indonesia --

Berita Anthony Sinisuka Ginting akhiri kutukan Olimpiade Tokyo 2020 dan Lee Yang/Wang Chi Lin yang meraih emas jadi yang terpopuler dalam 24 jam terakhir.

Anthony Ginting mengakhiri kutukan buruk tunggal putra Indonesia di badminton Olimpiade setelah lolos ke semifinal Olimpiade Tokyo 2020.

Sementara itu, ganda putra Taiwan Lee Yang/Wang Chi Lin berhasil merebut medali emas ganda putra cabor badminton Olimpiade Tokyo usai kalahkan pasangan China Li Hun Hui/Liu Yu Chen 21-8, 21-12.


Ginting lolos ke semifinal tunggal putra badminton Olimpiade Tokyo usai mengalahkan Anders Antonsen dalam rubber game 21-18, 15-21, dan 21-18 di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo, Sabtu (31/7).

Sukses Ginting melangkah semifinal mengakhiri rekor buruk nomor tunggal putra Indonesia di Olimpiade. Pebulutangkis 24 tahun itu menjadi tunggal putra pertama Indonesia yang mampu melangkah ke semifinal Olimpiade dalam 17 tahun terakhir sejak Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro pada Olimpiade Athena 2004.

Ketika itu Taufik Hidayat sukses melangkah ke final dan merebut medali emas Olimpiade Athena usai mengalahkan Shon Seung Mo dari Korea Selatan. Sementara Sony merebut medali perunggu usai menundukkan wakil Thailand Boonsak Ponsana.

Tokyo 2020 Olympics - Badminton - Men's Doubles - Gold medal match - MFS - Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Japan â€Foto: REUTERS/HAMAD I MOHAMMED
Lee Yang/Wang Chi Lin raih emas Olimpiade Tokyo usai kalahkan ganda China.

Lee Yang/Wang Chin Lin adalah pasangan peringkat ketiga dunia yang tampil gemilang sejak fase grup Olimpiade Tokyo 2020.

Pasangan Taiwan ini sukses mengalahkan ganda putra terbaik dunia Marcus Gideon/Kevin Sanjaya di fase grup dengan skor 21-18, 15-21, dan 21-17.

Lalu, pada babak perempat final, Lee Yang/Wang Chin Lin berhasil mengalahkan pasangan tuan rumah Hiroyuki Endo dengan skor 21-16 dan 21-19.

Selanjutnya, pasangan peringkat ketiga dunia itu juga sukses menyingkirkan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor 21-11, 21-10.

Banner Testimoni

Usai memastikan lolos ke final Olimpiade Tokyo 2020, atlet badminton Indonesia Apriyani Rahayu mengaku pernah berusaha keras untuk mencegah pasangannya Greysia Polii yang berniat pensiun di 2016 lalu.

Sepanjang kariernya, Greysia dua kali sempat berpikir pensiun. Pertama, usai skandal di Olimpiade London 2012 saat berpasangan bersama Meiliana Jauhari.

Kedua, usai gagal membawa pulang medali dari Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Ketika itu, pasangannya, Nitya Krishinda Maheswari mengalami cedera bahu serius sampai harus naik meja operasi.

"Saya sempat bilang untuk jangan berhenti dulu, bermainlah dengan saya. Dari situ saya diyakinkan melalui motivasinya, kerja kerasnya setiap hari, ketabahannya, dan keinginannya untuk menjadi juara," kata Apriyani dilansir situs resmi BWF.

[Gambas:Video CNN]

(sry)

0 Response to "Ginting Akhiri Kutukan LeeWang Raih Emas Olimpiade"

Post a Comment